Jenis dan Sumber Devisa Negara
Jenis Devisa
Jenis devisa negara dapat dibedakan berdasarkan wujud dan sumbernya. Adapun jenis devisa negara adalah sebagai berikut:
• Jenis Devisa Berdasarkan Sumbernya
Sumber devisa negara dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu berasal dari devisa umum dan devisa kredit. Devisa umum berasal dari hasil ekspor barang dan jasa. Sedangkan devisa kredit berasal dari perolehan pinjaman luar negeri.
• Jenis Devisa Berdasarkan Wujudnya
Sama seperti jenis devisa berdasarkan sumbernya, jenis devisa berdasarkan wujudnya juga dapat dikelompokkan menjadi dua yaitu devisa kartal dan devisa giral. Devisa kartal merupakan devisa berupa uang yang terdiri dari logam dan kertas. Sedangkan devisa giral merupakan devisa berupa surat-surat berharga.
Sumber Devisa Negara
Sumber utama penambahan devisa negara berasal dari perdagangan atau transaksi internasional. Tetapi, masih ada beberapa sumber pendapatan devisa dari suatu negara, berupa :
1. Kegiatan Ekspor
Mengapa ekspor barang dapat menjadi sumber devisa bagi suatu negara? Ekspor merupakan kegiatan mengirim barang untuk dijual ke luar negeri dengan mengikuti ketentuan yang berlaku.
Kemudian bagaimana pengaruh perdagangan internasional terhadap devisa negara? Dengan aktivitas tersebut, maka negara akan mendapatkan income berupa mata uang yang telah disepakati bersama. Semakin tinggi kegiatan ekspor yang dilakukan oleh negara maka devisa negara juga akan terus bertambah. Terlebih mata uang yang digunakan dalam ekspor variatif.
2. Wisatawan Asing
Turis atau wisatawan asing secara tidak langsung juga akan menambah devisa negara. Dengan banyaknya turis yang datang ke Indonesia, maka semakin banyak juga devisa yang didapatkan. Turis akan berkunjung ke Indonesia dengan membawa mata uang asli dari negaranya, kemudian mata uang tersebut akan ditukar dengan rupiah. Tentu hal tersebut akan menambah devisa yang dimiliki oleh negara.
3. Bantuan Luar Negeri
Devisa juga dapat diperoleh dari bantuan luar negeri. Bentuk dari bantuan devisa tersebut dapat berupa uang maupun barang. Bantuan devisa berupa uang akan langsung menambah devisa negara. Sedangkan pinjaman devisa berupa barang, akan membantu negara untuk menghemat pengeluaran devisa tertentu.
4. WNI yang Bekerja di Luar Negeri
Warga Negara Indonesia yang bekerja di luar negeri secara tidak langsung juga dapat menambah devisa negara. Hal ini karena pekerja yang bekerja di luar negara akan memberikan kontribusi penghasilan devisa melalui uang yang mereka transfer ke dalam negeri.
5. Pungutan Bea Masuk
Bea masuk berasal dari pungutan yang dilakukan atas barang-barang luar negeri yang masuk ke Indonesia. Pungutan tersebut akan berpengaruh pada peningkatan devisa negara. Sama halnya seperti ekspor, semakin banyak barang luar negeri yang masuk ke Indonesia maka semakin banyak juga devisa yang didapatkan.
Devisa negara adalah alat dan pembiayaan yang penting bagi suatu negara. Selain itu, devisa adalah sumber kekayaan dan aset jangka panjang yang dimiliki negara.
Dengan adanya devisa, maka suatu negara dapat melakukan pembangunan nasional yang bertujuan untuk memakmurkan masyarakat. Pembangunan nasional di bidang ekonomi menjadi salah satu fokus utama untuk mensejahterakan rakyat.
Pada dasarnya pembangunan nasional berfungsi untuk meningkatkan pendapatan nasional. Banyak sekali hal yang dapat mendorong peningkatan pendapatan nasional, salah satunya dengan melakukan investasi.
Komentar
Posting Komentar